Berada di garis khatulistiwa, Indonesia akan selalu disinari matahari sepanjang tahun. Dalam iklim seperti ini, panas menjadi tantangan tersendiri. Oleh karena itu rumah tropis hendaknya dirancang dengan cermat, agar bisa membuat penghuninya merasa nyaman. Salah satunya dengan memanfaatkan clerestory window atau jendela tinggi.
Sebutan clerestory window di Indonesia kurang begitu jelas. Ada yang menyebutnya sebagai jendela sorot, jendela atas, atau bahkan jendela transom tinggi. Namun, karena karakter khasnya yang berada di dinding atas, kami lebih senang menyebutnya sebagai jendela tinggi.
Jenis jendela ini sebenarnya sangat pas untuk rumah tropis. Tidak heran, pada zaman dulu banyak rumah yang menerapkannya. Namun, belakangan keberadaan jendela tinggi justru semakin berkurang. Padahal jendela atas mampu mendukung sistem ventilasi di rumah.
Apa Sebenarnya Jendela Tinggi ini?
Sebutan jendela tinggi sesungguhnya merujuk ke tampilannya. Ini adalah jenis jendela yang penempatannya di bagian atas dinding rumah.
Sebuah jendela bisa disebut sebagai jendela tinggi jika setidaknya berada di atas pandangan mata orang dewasa. Biasanya jendelanya berbentuk horizontal yang memanjang dengan tinggi yang jauh lebih pendek. Bentuknya kebanyakan persegi panjang.
Jendela tinggi sebenarnya bukan inovasi baru. Keberadaannya sudah terdeteksi sejak Abad Pertengahan di Mesir. Hal ini menunjukkan bahwa manfaatnya sangat besar, sehingga tetap dipakai orang pada zaman sekarang.
Terlebih lagi jika tinggal di sekitar khatulistiwa. Jendela tinggi akan membantu sebuah rumah tropis untuk lebih mudah sejuk.
Mengapa Rumah Tropis Membutuhkan Jendela Tinggi?
Tantangan terbesar bagi rumah tropis adalah menjaga suhu rumah tetap sejuk. Hal ini menjadi perhatian khusus karena paparan sinar matahari pasti akan memanaskan ruangan di dalam rumah.
Untuk mengatasinya, pembuatan sistem ventilasi menjadi salah satu cara untuk memastikan suhu di rumah tetap nyaman. Nah, jendela tinggi bisa menjadi pendukung mekanisme tersebut.
Jendela tinggi berada di bagian atas sebuah ruangan. Keberadaannya akan memungkinkan udara panas di dalam ruangan terbuang ke luar.
Mengapa? Ingat prinsip stack effect, bahwa udara panas cenderung akan bergerak ke atas. Nah, jendela tinggi ini akan menjadi saluran pembuangan hawa panas tersebut.
Karena udara panas terbuang, maka udara dingin bisa masuk ke dalam ruangan. Di dalam ruangan rumah pun tercipta sirkulasi udara yang baik. Inilah yang akhirnya membantu membuat suhu di dalam rumah tropis lebih sejuk.
Bukan hanya itu, jika jeli dalam menempatkannya, jendela tinggi juga bisa mendukung penghematan energi di rumah tropis. Jendelanya bisa diatur sedemikian rupa untuk mendukung pencahayaan alami.
Manfaatkan saja sinar matahari lewat clerestory window, agar ruangan tetap terang tanpa perlu lampu listrik. Anda bisa menghemat biaya yang dikeluarkan untuk pemakaian energi listrik.
Itulah alasan mengapa jendela tinggi dibutuhkan di sebuah rumah tropis. Segera terapkan di rumah Anda. Namun, pahami dulu tips dan trik pemasangannya supaya mendapatkan hasil maksimal.
